Minggu, 29 April 2012

Tugas 2: Bahasa Indonesia 2#

Penyusun: Nova Lestari
Kelas: 3ka22
NPM: 11109677


KATA PENGANTAR

                Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan rahmat serta karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam bentuk maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk  maupun pedoman bagi pembaca dalam mengetahui perkembangan Teknologi Nuklir di Dunia.
                Harapan penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, sehingga penulis dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini sehingga kedepannya dapat lebih baik.
                Makalah ini penulis akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang penulis miliki sangat kurang. Oleh karena itu penulis harapkan kepada para pebaca untuk memberikan masukakn-masukkan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.


Bekasi, 27 April 2012



Penulis

  
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1    LATAR BELAKANG

Dalam era globalisasi teknologi nuklir  semakin membuat gencar untuk negara-negara yang maju akan teknologi nuklirnya. Seperti Iran, Amerika serta masih banyak negara yang mempunyai kemampuan teknologi nuklir yang semakin tinggi. Dalam makalah ini yang mempunyai judul “Teknologi Nuklir untuk Menerangi Dunia” penulis akan membahas tentang pertemuan Indonesia dengan negara-negara yang tergabung dalam KTT untuk membahasan perkembangan teknologi nuklir di dunia.
Nuklir itu sendiri adalah energi yang dihasilkan dengan mengendalikan reaksi nuklir " (Wikipedia.Com). Energi nuklir adalah salah satu sumber energi di alam ini yang diketahui manusia bagaimana mengubahnya menjadi energi panas dan listrik. Sejauh ini, energi nuklir adalah sumber energi yang yang paling padat dari semua sumber energi di alam ini yang bisa dikembangkan manusia. Artinya, kita dapat mengekstrak lebih banyak panas dan listrik dari jumlah yang diberikan dibandingkan sumber lainnnya dengan jumlah yang setara.

1.2    Ruang Lingkup
Ruang lingkup dari makalah yang berjudul “Teknologi Nuklir untuk Menerangi Dunia” adalah tentang kehadiran Indonesia dalam pertemuan KTT Keamanan Nuklir 2012 di Seoul, manfaat nuklir untuk menerangi dunia dan bahaya nuklir mengancam dunia.

1.3    Tujuan
Tujuan dari makalah yang berjudul “Teknologi Nuklir untuk menerangi Dunia” adalah agar para pembaca mengetahui akan penting dan bahayanya nuklir di dunia.

BAB 2
PEMBAHASAN

Dalam sejarah umat manusia, abad ke-20 adalah yang paling brutal dan ganas, menyebabkan lebih dari 100 juta orang tewas disebabkan oleh pemimpin diktator seperti Stalin di Rusia, Hitler di Jerman dan Mao Zedong di China. Dilengkapi dengan senjata nuklir, diktatr abad ke-21 bisa membunuh lebih dari 1 miliar nyawa manusia.
Ada peribahasa China yang menyebutkan "cangying bu ding wu feng dan", lalat tidak pernah merubung telur yang tidak retak. persoalan keamanan dan pengaman nuklir ini akan menjadi pembahasan penting dalam KTT keamanan Nuklir 2012 di Seoul, Korea Selatan, 26-27 Maret 2012 ini.

Kehadiran Indonesia dalam KTT Keamanan Nuklir 2012 ini menjadi penting setidaknya dalam dua hal:
Pertama, sebagai upaya untuk terus mendorong dan meyakinkan dunia akan pentingnya dunia yang bebas nuklir, terutama zona bebas senjata nuklir, sebagai asas tata hubungan internasional bagi Gerakan Non-Blok sampai ASEAN.
Kedua, ada kenyataan baru ancaman serius akibat teknologi nuklir baik sebagai buatan manusia maupun buatan alam. Ancaman buatan manusia adalah terorisme nuklir yang akan menjadi bencana mematikan tidak terbayangkan dampaknya. Ancaman buatan alam seperti gempa bumi di Fukushima, Jepang, yang disertai dengangelombang tsunami dan robohnya fasilitas pembangkit tenaga nuklir. Kedua ancaman ini memiliki dampak katastropik yang sama bagi kehidupan manusia.

Nuklir untuk Menerangi Dunia
Akan ada komunike yang dihasilkan dari pertemuan tingkat tinggi KTT Keamanan Nuklir 2012 di Korsel, difokuskan pada langkah-langkah kerja sama untuk melawan ancama terorisme nuklir. Kita sendiri mengusulkan perlunya untuk membahas persoalan keamanan nuklir dalam lingkup yang lebih luas, termasuk menjadikan perlucutan persenjataan nuklir sebagai bagian integral dari industri energi.
Gagasannya sederhana, kita tidak ingin krisis energi menjadi sumber konflik antarnegara karena tidak terkendalinya harga minyak dunia. pilihan yang tersedia adalah penggunaan teknologi nuklir yang memang menjadi pedang bermata dua, sebagai sistem pertahanan keamanan dan sekaligus sebagai sistem kesejateraan karena mampu menghasilkan 10 persen kebutuhan listrik sebuah negara.
Nuklir menerangi dunia adalah gagasan untuk membentuk pusat-pusat pembangkit nuklir bersama untuk keperluan bersama di berbagai kawasan di dunia. Ini menjadi persoalan pelik karena teknologi energi nuklir hanya bisa dinikmati segelintir negara, padahal pemanfaatannya menjadi penting dalam menjaga pertumbuhan dan perkembangan semua pihak.
Sekarang ini ada sekitar 430 buah pusat pembangkit tenaga nuklir di dunia, menghasilkan 340.000 megawatt listrik yang beroperasi di 32 negara. jumlah ini mencakup hanya 7 persen konsumsi energi primer dunia atau 17 persen energi listrik dunia.
Masalahnya, pusat pembangkit listrik ini juga mempunyai persoalan limbah nuklir yang berdampak bukan hanya pada negara pemilik pusat energi nuklir, tetapi pada negara-negara lain juga. Termasuk sekarang ancaman terorisme nuklir melalui radiasi akibat limbah nuklir yang juga harus ditanggung bersama.

Nuklir Mengancam Dunia
Senjata nuklir sejak berakhirnya Perang Dunia II sering dicari, dibuat, dan digunakan untuk melakukan intimidasi. Kenyataan ini menyebabkan dunia selalu mempertanyakan motivasi program nuklir yang dimiliki sebuah negara karena kemampuan teknologi persenjataan nuklir untuk mengancam. Iran menganggap persenjataan nuklir mengikuti visi sentral untuk mendominasi Timur Tengah dan menghancurkan Israel.
Disisi lain, persoalan minyak dunia yang condong meningkat dan menyengsarakan rakyat mana saja, sepertinya sudah tidak bisa bertahan di tengah resesi global dan semakin menipis cadangan yang dimiliki dunia. Embargo atas Iran karena persoalan teknologi nuklir, misalnya telah mendongkrak harga minyak dan berdampak ke semua negara dunia.

BAB 3
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
                Kesimpulan yang bisa di dapatkan dalam makalah ini adalah dengan adanya gagasan Nuklir menerangi dunia yaitu untuk membentuk pusat-pusat pembangkit nuklir bersama untuk keperluan bersama di berbagai kawasan di dunia. Ini menjadi persoalan pelik karena teknologi energi nuklir hanya bisa dinikmati segelintir negara, padahal pemanfaatannya menjadi penting dalam menjaga pertumbuhan dan perkembangan semua pihak.

DAFTAR PUSTAKA

Pattiradjawane, Rene L.Teknologi Nuklir untuk Menerangi Dunia hal.10.Kompas. Minggu, 25 Maret 2012

Minggu, 25 Maret 2012

Teknologi Nuklir untuk Menerangi Dunia

Judul: Teknologi Nuklir untuk Menerangi Dunia
Penulis: Rene L Pattiradjawane
Penerbit: Kompas
Tanggal Terbit: Minggu, 25 Maret 2012
No. Halaman: 10
Tema: Manfaat Nuklir untuk Dunia

Dalam sejarah umat manusia, abad ke-20 adalah yang paling brutal dan ganas, menyebabkan lebih dari 100 juta orang tewas disebabkan oleh pemimpin diktator seperti Stalin di Rusia, Hitler di Jerman dan Mao Zedong di China. Dilengkai dengan senjata nuklir, diktatr abad ke-21 bisa membunuh lebih dari 1 miliar nyawa manusia.
Ada peribahasa China yang menyebutkan "cangying bu ding wu feng dan", lalat tidak pernah merubung telur yang tidak retak. persoalan keamanan dan pengaman nuklir ini akan menjadi pembahasan penting dalam KTT keamanan Nuklir 2012 di Seoul, Korea Selatan, 26-27 Maret 2012 ini.
Kehadiran Indonesia dalam KTT Keamanan Nuklir 2012 ini menjadi penting setidaknya dalam dua hal:
Pertama, sebagai upaya untukterus mendorong dan meyakinkan dunia akan pentingnya dunia yang bebas nuklir, terutama zona bebas senjata nuklir, sebagai asas tata hubungan internasional bagi Gerakan Non-Blok sampai ASEAN.
Kedua, ada kenyataan baru ancaman serius akibat teknologi nuklir baik sebagai buatan manusia maupun buatan alam. Ancaman buatan manusia adalah terorisme nuklir yang akan menjadi bencana mematikan tidak terbayangkan dampaknya. Ancaman buatan alam seperti gempa bumi di Fukushima, Jepang, yang disertai dengangelombang tsunami dan robohnya fasilitas pembangkit tenaga nuklir. Kedua ancaman ini memiliki dampak katastropik yang sama bagi kehidupan manusia.
Nuklir untuk Menerangi Dunia
Akan ada komunike yang dihasilkan dari pertemuan tingkat tinggi KTT Keamanan Nuklir 2012 di Korsel, difokuskan pada langkah-langkah kerja sama untuk melawan ancama terorisme nuklir. Kita sendiri mengusulkan perlunya untuk membahas persoalan keamanan nuklir dalam lingkup yang lebih luas, termasuk menjadikan perlucutan persenjataan nuklir sebagai bagian integral dari industri energi.
Gagasannya sederhana, kita tidak ingin krisis energi menjadi sumber konflik antarnegara karena tidak terkendalinya harga minyak dunia. pilihan yang tersedia adalah penggunaan teknologi nuklir yang memang menjadi pedang bermata dua, sebagai sistem pertahanan keamanan dan sekaligus sebagai sistem kesejateraan karena mampu menghasilkan 10 persen kebutuhan listrik sebuah negara.
Nuklir menerangi dunia adalah gagasan untuk membentuk pusat-pusat pembangkit nuklir bersama untuk keperluan bersama di berbagai kawasan di dunia. Ini menjadi persoalan pelik karena teknologi energi nuklir hanya bisa dinikmati segelintir negara, padahal pemanfaatannya menjadi penting dalam menjaga pertumbuhan dan perkembangan semua pihak.
Sekarang ini ada sekitar 430 buah pusat pembangkit tenaga nuklir di dunia, menghasilkan 340.000 megawatt listrik yang beroperasi di 32 negara. jumlah ini mencakup hanya 7 persen konsumsi energi primer dunia atau 17 persen energi listrik dunia.
Masalahnya, pusat pembangkit listrik ini juga mempunyai persoalan limbah nuklir yang berdampak bukan hanya pada negara pemilik pusat energi nuklir, tetapi pada negara-negara lain juga. Termasuk sekarang ancaman terorisme nuklir melalui radiasi akibat limbah nuklir yang juga harus ditanggung bersama.
Nuklir Mengancam Dunia
Senjata nuklir sejak berakhirnya Perang Dunia II sering dicari, dibuat, dan digunakan untuk melakukan intimidasi. Kenyataan ini menyebabkan dunia selalu mempertanyakan motivasi program nuklir yang dimiliki sebuah negara karena kemampuan teknologi persenjataan nuklir untuk mengancam. Iran menganggap persenjataan nuklir mengikuti visi sentral untuk mendominasi Timur Tengah dan menghancurkan Israel. 
Disisi lain, persoalan minyak dunia yang condong meningkat dan menyengsarakan rakyat mana saja, sepertinya sudah tidak bisa bertahan di tengah resesi global dan semakin menipis cadangan yang dimiliki dunia. Embargo atas Iran karena persoalan teknologi nuklir, misalnya telah mendongkrak harga minyak dan berdampak ke semua negara dunia.

Keunggulan:
1. Kehadiran Indonesia dalam KTT Keamanan Nuklir 2012 ini menjadi penting setidaknya dalam dua hal:
yang salah satunya sebagai upaya untukterus mendorong dan meyakinkan dunia akan pentingnya dunia yang bebas nuklir.
2. Nuklir akan menerangi dunia apabila gagasan untuk membentuk pusat-pusat pembangkit nuklir bersama untuk keperluan bersama di berbagai kawasan di dunia.

Kelemahan:
1. Motivasi program nuklir yang dimiliki sebuah negara karena kemampuan teknologi persenjataan nuklir untuk mengancam.
2.  pusat pembangkit listrik ini juga mempunyai persoalan limbah nuklir yang berdampak bukan hanya pada negara pemilik pusat energi nuklir, tetapi pada negara-negara lain juga.

Saran:
Sebaiknya teknologi nuklir digunakan sebagaimana mestinya, dan tidak membuat antarnegara menjadi ribut.

Kamis, 12 Januari 2012

Batu Sup (Dongeng dari Belgia)

Konon, ada seorang prajurit yang sedang dalam perjalanan pulang dari medan pertempuran dan sampai di sebuah kampung. Angin bertiup agak dingin, langit berwarna kelabu, dan prajurit itu merasa lapar. Ia lalu berhenti di sebuah rumah di ujung kampung dan meminta sesuatu rumah di ujung kampung dan meminta sesuatu untuk dimakan. 
"Kami sendiri belum makan, tidak ada makan," kata pemilik rumah itu. 
Prajurit meneruskan perjalanannya. Akhirnya, ia berhenti di rumah lain dan sekali lagi ia meminta sesuatu yang dapat dimakan. 
"Tidak ada, kami tidak mempunyai makanan," kata pemilik rumah itu.
"Apakah Bapak punya sebuah periuk?" tanya prajurit itu.
Pemilik rumah mengiyakan. Ia memiliki sebuah periuk besi yang agak besar.
"Punya air?" tanya prajurit itu lagi. "Ada," kata si empunya rumah. "Coba, isi periuk itu dengan air, kemudian letakkan di atas api," ujar prajurit. 
"Sata membawa sebuah batu sup." "Batu sup?" tanya pemilik rumah. "Apa itu?"
"Batu yang bisa dibuat sayur sup," jawab prajurit.
Istri tuan rumah segera mengisi periknya denan air, lalu meleakkanya di atas api. Kemudian, prajurit itu mengeluarkan sebuah batu kecil dari sakunya. Batu itu seperti baru biasa yang ada di jalanan. Lalu, batu itu dimasukkan ke dalam periuk. 
"Sekarang, tunggulah sampai mendidih," kata prajurit 
Mereka duduk mengelilingi periuk hingga airnya mendidih.
"Apakah Bapak mempunyai sedikit garam untuk sup ini?" tanya prajurit itu.
"Ada, ada," jawab nyonya rumah sambil mengambil garam. Prajurit mengambil segenggam, lalu ia masukkan ke dalam periuk. Mereka menunggu lagi.
"Jika dimasukkan lobak kuning, rasanya akan bertambah sedap," ujar prajurit tiba-tiba.
"Oh, kami memiliki lobak kuning," jawab si Nyonya Rumah sambil mengeluarkan sayutan dari balik bangku, yang sebelumnya telah terlihat oleh prajurit itu.
Lobak kuning itu lalu dimasukkan ke dalam periuk. Sementara menunggu sup masak, prajurit itu menceritakan pengalamannya di medan perang.
"Jika ada beberapa buah kentang, tentu sangat baik, bukan?" ujar prajurit itu lagi. "Sup ini tentu akan bertambah kental."
"Kami juga memiliki kentang," kata anak perempuan pemilik rumah. "Nanti hamba ambilkan."
Kentang itu akhirnya dimasukkan ke dalam periuk dan mereka menunggu sampai sup itu masak.
"Ah, kalau ditambah sebiji bawang, rasanya akan lezat lagi," gumam prajurit itu.
"Pergilah ke tetangga, Nak," kata pemilik rumah kepada anaknya.
Anak lelaki yang disuruh itu langsung pergi dan segera kembali membawa sesiung bawang. Bawang ini lalu dimasukkan pula ke dalam periuk. Sambil menunggu sup itu masak, mereka berkelakar dan tertawa-tawa.
"... dan semenjak hamba menginggalkan rumah Ibu, hamba belum pernah merasakan kubis," kata prajurit itu di akhir ceritanya.
"Pergilah ke kebun dan cabutlah kubis," perintah tuan rumah kepada anak perempuannya.
Anak itu menurut dan pergi mengambil kubis, yang segera dimasukkan ke dalam periuk.
"Tidak lama lagi," gumam prajurit sambil menatap periuk di depannya.
"Tidak," jawab nyonya di sebelahya. Kemudian ia mengaduk periuk itu dengan sebuah sendok panjan dari kayu.
Pada waktu itulah anak lelaki sulu mereka datang. Ia baru saja pulang berburu dan membawa dua ekor kelinci.
"Inilah daging yang kita tunggu-tunggu," teriak prajurit itu. Dalam beberapa menit saja kelinci itu sudah dipotong, lalu dimasukkan pula dalam periuk.
"Hai," kata pemburu muda yang lapar itu. "Bau sup ini sedap sekali."
"Pengembara ini membawa bau sup,"kata tuan rumah kepada putranya. "Ia memasak batu itu di dalam periuk ini."
Akhirnya sup masak. Rasanya memang sedap sekali. Sup itu cukup untuk mereka semua.
"Ah, sedap sekali sup ini," kata tuan rumah.
"Batu ini memang ajaib," kata tuan rumah.
"Batu itu memang ajaib," kata istrinya.
"Betul," jawab prajurit itu, "batu itu bisa dibuat sup untuk selama-lamanya asal dipakai seperti yang saya lakukan tadi."
Akhirnya, sup itu mereka habiskan. Ketika prajurit itu akan berangkat, ia berikan batu itu kepada istri tuan rumah sebagai tanda terima kasih. Wanita itu menolak dengan hormat.
"Terima kasih," kata prajurit mendesakkan kemauannya.
Sebelum sampai di kampung yang lain, dia sudah memiliki sebuah batu lagi.

(dikutip dari Ikut Sang Surya Keliling Dunia II saduran Hilman Madewa, 1984, hlm. 77-79)

Senin, 19 Desember 2011

Dell Inspiron 14

Dell Inspiron 14R 

Hadir memakai prosesor sekelas Intel Core i3 atau Intel Core i5 dan layar 14.0 inch Widescreen HD, Dell Inspiron 14 akan tersedia dalam kisaran harga $680.00 per unit. Beberapa fitur dan spesifikasi penting dari Dell Inspiron 14R adalah VGA memakai Standard Intel HD Graphics atau ATi Mobility Radeon HD 5470, Memori DDR3 maksimal 8GB, HDD SATA upto 500GB, sebuah DVD Burner atau Blu Ray Drive dan chipset Mobile Intel 5 Series Express. Tak hanya itu Dell Inspiron 14R juga dilengkapi dengan port HDMI, 2 buah port USB 2.0, LAN, VGA Output, Card Reader, LAN Card, dan sistem operasi Windows 7 Home Premium 64-Bit.

Senin, 28 November 2011

Pengertian Bahasa, Ragam, dan Fungsi Bahasa

A. Pengertian Bahasa

Bahasa adalah sistem lambang bunyi ujaran yang digunakan untuk berkomunikasi oleh masyarakat pemakainya. Bahasa yang baik berkembang berdasarkan suatu sistem, yaitu seperangkat aturan yang dipatuhi oleh pemakainya. Bahasa sendiri berfungsi sebagai sarana komunikasi serta sebagai sarana integrasi dan adaptasi.


Berikut ini adalah pengertian dan definisi bahasa menurut para ahli:

# BILL ADAMS
Bahasa adalah sebuah sistem pengembangan psikologi individu dalam sebuah konteks inter-subjektif


# WITTGENSTEIN
Bahasa merupakan bentuk pemikiran yang dapat dipahami, berhubungan dengan realitas, dan memiliki bentuk dan struktur yang logis


# FERDINAND DE SAUSSURE
Bahasa adalah ciri pembeda yang paling menonjol karena dengan bahasa setiap kelompok sosial merasa dirinya sebagai kesatuan yang berbeda dari kelompok yang lain


# PLATO
Bahasa pada dasarnya adalah pernyataan pikiran seseorang dengan perantaraan onomata (nama benda atau sesuatu) dan rhemata (ucapan) yang merupakan cermin dari ide seseorang dalam arus udara lewat mulut


# BLOCH & TRAGER
Bahasa adalah sebuah sistem simbol yang bersifat manasuka dan dengan sistem itu suatu kelompok sosial bekerja sama.


# CARROL
Bahasa adalah sebuah sistem berstruktural mengenai bunyi dan urutan bunyi bahasa yang sifatnya manasuka, yang digunakan, atau yang dapat digunakan dalam komunikasi antar individu oleh sekelompok manusia dan yang secara agak tuntas memberi nama kepada benda-benda, peristiwa-peristiwa, dan proses-proses dalam lingkungan hidup manusia


# SUDARYONO
Bahasa adalah sarana komunikasi yang efektif walaupun tidak sempurna sehingga ketidaksempurnaan bahasa sebagai sarana komunikasi menjadi salah satu sumber terjadinya kesalahpahaman.


B. Ragam Bahasa

Ragam bahasa adalah variasi bahasa menurut pemakaian, yang berbeda-beda menurut
pemakaian, yang berbeda-beda menurut topik yang dibicarakan, menurut hubungan pembicara,kawan bicara, orang yang dibicarakan, serta medium pembicara.

Macam-Macam dan Jenis-Jenis Ragam / Keragaman Bahasa:
1. Ragam bahasa pada bidang tertentu seperti bahasa istilah hukum, bahasa sains, bahasa jurnalistik, dsb.
2. Ragam bahasa pada perorangan aau idiolek seperti gaya bahasa mantan presiden Soeharto,  gaya bahasa Benyamin S, dan lain sebagainya.
3. Ragam bahasa pada kelompok anggota masyarakat suatu wilayah atau dialek seperti dialek
bahasa madura, dialek bahasa medan, dialek bahasa sunda, dialek bahasa bali, dialek bahasa
jawa, dan lain sebagainya.
4. Ragam bahasa pada kelompok anggota masyarakat suatu golongan sosial seperti ragam bahasa
orang akademisi beda dengan ragam bahasa orang-orang jalanan.
5. Ragam bahasa pada bentuk bahasa seperti bahasa lisan dan bahasa tulisan.
6. Ragam bahasa pada suatu situasi seperti ragam bahasa formal (baku) dan informal (tidak
baku).


Bahasa lisan lebih ekspresif di mana mimik, intonasi, dan gerakan tubuh dapata bercampur menjai satu untuk mendukung komunikasi yang dilakukan. Lidah setajam pisau / silet oleh karena itu sebaiknya dalam berkata-kata sebaiknya tidak sembarangan dan menghargai serta menghormati lawan bicara / target komunikasi.
Bahasa isyarat atau gesture atau bahasa tubuh adalah salah satu cara bekomunikasi
melalui gerakan-gerakan tubuh. Bahasa isyarat akan lebih digunakan permanen oleh penyandang
cacat bisu tuli karena mereka memiliki bahasa sendiri.


C.      Fungsi-Fungsi Bahasa

Konsep bahasa adalah alat untuk menyampaikan pikiran. Bahasa adalah alat untuk beriteraksi atau alat untuk berkomunikasi, dalam arti alat untuk menyampaikan pikiran, gagasan, konsep atau perasaan.
Bagi sosiolinguistik konsep bahwa bahasa adalah alat atau berfungsi untuk menyampaikan pikiran dianggap terlalu sempit, sebab yang menjadi persoalan sosiolinguistik adalah “who speak what language to whom, when and to what end”. Oleh karena itu fungsi-fungsi bahasa dapat dilihat dari sudut penutur, pendengar, topic, kode dan amanat pembicaraan. 
1. Fungsi Personal atau Pribadi
Dilihat dari sudut penutur, bahasa berfungsi personal. Maksudnya, si penutur menyatakan sikap terhadap apa yang dituturkannya. Si penutur bukan hanya mengungkapkan emosi lewat bahasa, tetapi juga memperlihatkan emosi itu sewaktu menyampaikan tuturannya. Dalam hal ini pihak pendengar juga dapat menduga apakah si penutur sedang sedih, marah atau gembira.

2. Fungsi Direktif
Dilihat dari sudut pendengar atau lawan bicara, bahasa berfungsi direktif, yaitu mengatuf tingkah laku pendengar. Di sini bahasa itu tidak hanya membuat si pendengar melakukan sesuatu, tetapi melakukan kegiatan yang sesuai dengan yang dikehendaki pembicara.

3. Fungsi Fatik
Bila dilihat segi kontak antara penutur dan pendengar, maka bahasa bersifat fatik. Artinya bahasa berfungsi menjalin hubungan, memelihara, memperlihatkan perasaan bersahabat atau solidaritas sosial. Ungkapan-ungkapan yang digunakan biasanya sudah berpola tetap, seperti pada waktu pamit, berjumpa atau menanyakan keadaan. Oleh karena itu, ungkapan-ungkapan ini tidak dapat diterjemahkan secara harfiah.
Ungkapan-ungkapan fatik ini biasanya juga disertai dengan unsur paralinguistik, seperti senyuman, gelengan kepala, gerak gerik tangan, air muka atau kedipan mata. Ungkapan-ungkapan tersebut jika tidak disertai unsure paralinguistik tidak mempunyai makna.

4. Fungsi Referensial
Dilihat dari topik ujaran bahasa berfungsi referensial, yaitu berfungsi untuk membicarakan objek atau peristiwa yang ada disekeliling penutur atau yang ada dalam budaya pada umumnya. Fungsi referensial ini yang melahirkan paham tradisional bahwa bahasa itu adalah alat untuk menyatakan pikiran, untuk menyatakan bagaimana si penutur tentang dunia di sekelilingnya.

5. Fungsi Metalingual atau Metalinguistik
Dilihat dari segi kode yang digunakan, bahasa berfungsi metalingual atau metalinguistik. Artinya, bahasa itu digunakan untuk membicarakan bahasa itu sendiri. Biasanya bahasa digunakan untuk membicarakan masalah lain seperti ekonomi, pengetahuan dan lain-lain. Tetapi dalam fungsinya di sini bahasa itu digunakan untuk membicarakan atau menjelaskan bahasa. Hal ini dapat dilihat dalam proses pembelajaran bahasa di mana kaidah-kaidah bahasa dijelaskan dengan bahasa.

6. Fungsi Imajinatif
Jika dilihat dari segi amanat (message) yang disampaikan maka bahasa itu berfungsi imajinatif. Bahasa itu dapat digunakan untuk menyampaikan pikiran, gagasan dan perasaan; baik yang sebenarnya maupun yang hanya imajinasi (khayalan) saja. Fungsi imaginasi ini biasanya berupa karya seni (puisi, cerita, dongeng dan sebagainya) yang digunakan untuk kesenangan penutur maupun para pendengarnya.

Jumat, 29 April 2011

Tugas 4

Pengertian Pasar atau Definisi Pasar
Pasar adalah salah satu dari berbagai sistem, institusi, prosedur, hubungan sosial dan infrastruktur dimana usaha menjual barang, jasa dan tenaga kerja untuk orang-orang dengan imbalan uang. Barang dan jasa yang dijual menggunakan alat pembayaran yang sah seperti uang fiat. Kegiatan ini merupakan bagian dari perekonomian. Ini adalah pengaturan yang memungkinkan pembeli dan penjual untuk item pertukaran. Persaingan sangat penting dalam pasar, dan memisahkan pasar dari perdagangan. Dua orang mungkin melakukan perdagangan, tetapi dibutuhkan setidaknya tiga orang untuk memiliki pasar, sehingga ada persaingan pada setidaknya satu dari dua belah pihak. Pasar bervariasi dalam ukuran, jangkauan, skala geografis, lokasi jenis dan berbagai komunitas manusia, serta jenis barang dan jasa yang diperdagangkan. Beberapa contoh termasuk pasar petani lokal yang diadakan di alun-alun kota atau tempat parkir, pusat perbelanjaan dan pusat perbelanjaan, mata uang internasional dan pasar komoditas, hukum menciptakan pasar seperti untuk izin polusi, dan pasar ilegal seperti pasar untuk obat-obatan terlarang.
Dalam ilmu ekonomi mainstream, konsep pasar adalah setiap struktur yang memungkinkan pembeli dan penjual untuk menukar jenis barang, jasa dan informasi. Pertukaran barang atau jasa untuk uang adalah transaksi. Pasar peserta terdiri dari semua pembeli dan penjual yang baik yang memengaruhi harga nya. Pengaruh ini merupakan studi utama ekonomi dan telah melahirkan beberapa teori dan model tentang kekuatan pasar dasar penawaran dan permintaan. Ada dua peran di pasar, pembeli dan penjual. Pasar memfasilitasi perdagangan dan memungkinkan distribusi dan alokasi sumber daya dalam masyarakat. Pasar mengizinkan semua item yang diperdagangkan untuk dievaluasi dan harga. Sebuah pasar muncul lebih atau kurang spontan atau sengaja dibangun oleh interaksi manusia untuk memungkinkan pertukaran hak (lih. kepemilikan) jasa dan barang.

Jenis-Jenis Pasar

Jenis pasar menurut bentuk kegiatannya. Menurut dari bentuk kegiatannya pasar dibagi menjadi 2 yaitu pasar nyata ataupun pasar tidak nyata(abstrak). Maka kita lihat penjabaran berikut ini:
  • Pasar Nyata.
Pasar nyata adalah pasar diman barang-barang yang akan diperjual belikan dan dapat dibeli oleh pembeli. Contoh pasar tradisional dan pasar swalayan.
  • Pasar Abstrak.
Pasar abstrak adalah pasar dimana para pedagangnya tidak menawar barang-barang yang akan dijual dan tidak membeli secara langsung tetapi hanya dengan menggunakan surat dagangannya saja. Contoh pasar online, pasar saham, pasar modal dan pasar valuta asing.
Jenis pasar menurut cara transaksinya. Menurut cara transaksinya, jenis pasar dibedakan menjadi pasar tradisional dan pasar modern.
  • Pasar Tradisional
Pasar tradisional adalah pasar yang bersifat tradisional dimana para penjual dan pembeli dapat mengadakan tawar menawar secar langsung. Barang-barang yang diperjual belikan adalah barang yang berupa barang kebutuhan pokok.
  • Pasar Modern
Pasar modern adalah pasar yang bersifat modern dimana barang-barang diperjual belikan dengan harga pas dan denganm layanan sendiri. Tempat berlangsungnya pasar ini adalah di mal, plaza, dan tempat-tempat modern lainnya.
Jenis – Jenis Pasar menurut jenis barangnya. Beberapa pasar hanya menjual satu jenis barang tertentu , misalnya pasar hewan,pasar sayur,pasar buah,pasar ikan dan daging serta pasar loak.
Jenis – Jenis Pasar menurut keleluasaan distribusi. Menurut keluasaan distribusinya barang yang dijual pasar dapat dibedakan menjadi:
  • Pasar Lokal
  • Pasar Daerah
  • Pasar Nasional dan
  • Pasar Internasional
 Metode Penghitungan Pendapatan Nasional
Ada tiga cara perhitungan pendapatan nasional yaitu metode output, metode pendapatan, dan metode pengeluaran. Masing-masing metode melihat pendapatan nasional dari sudut pandang yang berbeda, tetapi hasilnya saling melengkapi.

a. Metode Output atau Metode Produksi
Menurut metode ini, PDB adalah total output yang dihasikan oleh suatu perekonomian. Yang dimaksud niali tambah adalah selisih antara nilai output dengan nilai input antara :
NT = NO – NI Dimana : NT = nilai tambah
NO = nilai output
NI = nilai input antara

b. Metode Pendapatan
Metode pendapatan memandang, nilai output perekonomian sebagai nilai total balas jasa atas faktor produksi yang di gunakan dalam proses produksi.
Q – f(L,K,U,E) Dimana : Q = output
L = tenaga kerja
K = barang modal
U = uang / financial
E = kewirausahaan

c. Metode Pengeluaran
Menurut metode pengeluaran, nilai PDB merupakan nilai total pengeluaran dalam perekonomian selain periode tertentu.
Nilai PDB berdasarkan metode pengeluaran adalah nilai total lima jenis pengeluaran tersebut:
PDB + C+G+I+(X-M) Dimana : C = konsumsi rumah tangga
G = pengeluaran pemerintah
I = PMTDE
X = ekspor
M = impor

Masalah Perhitungan Pendapatan Nasional

a. Perhitungan PDB dan Analisis Kemakmuran
Perhitungan PDB akan memberikan gambaran ringkas tentang tingkat kemakmuran suatu negara,dengan cara membaginya dengan jumlah penduduk.Angka tersebut dikenal sebagai angka PDB per kapita.Biasanya semakin tinggi PDB kemakmuran rakyat dianggap makin tinggi.

Kelemahan dari pendekatan diatas adalah tidak terlalu memperhatikan aspek distribusi pendapatan. Faktor utama pemicu gejalas diatas adalah masalah distribusi pendapatan.

b. Perhitungan PDB dan Masalah Kesejahteraan Sosial
Perhitungan PDB maupun PDB per kapita juga dapat digunakan untuk menganalisis tingkat kesejahteraan sosial suatu masyarakat.Umumnya ukuran tingkat kesejahteraan yang dipakai adalah tingkat pendidikan,kesehatan dan gizi,kebebasan memilih pekerjaan dan jaminan masa depan yang lebih baik. Masalah mendasar dalam perhitungan PDB adalah tidak diperhatikannya dimensi nonmaterial.Sebab PDB hanya menghitung output yang dianggap memenuhi kebutuhan fisik/materi yang dapat diukur dengan nilai uang.

c. PDB Per Kapita dan Masalah Produktivitas
Sampai batas-batas tertentu,angka PDB per kapita dapat mencarminkan tingkat produktivitas suatu negara. Untuk memperoleh perbandingan produktivitas antarnegara,ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan :
1. Jumlah dan komposisi penduduk : Bila jumlah penduduk makin besar,sedangkan komposisinya sebagian besar adalah penduduk usia kerja (15-64thn) dan berpendidikan tinggi (>SLA),maka tingkat output dan produktivitasnya dapat makin baik.
2. Jumlah dan struktur kesempatan kerja : Jumlah kesempatan kerja yang makin besar memperbnyak penduduk usia kerja yang dapat terlibat dalam proses produksi.Tetapi komposisi kerja pun mempengaruhi tingkat produktifitas.
3. Faktor-faktor nonekonomi : yang tercakup dalam faktor-faktor nonekonomi antara lain etika kerja,tata nilai,faktor kebudayaan dan sejarah perkembangan.

d. Penghitungan PDB dan Kegiatan-kegiatan Ekonomi Tak Tercatat (Underground Economy)
Angka statistika PDB indonesia yang dilaporkan BPS hanya mencatat kegiatan-kegiatanekonomi formal.DInegara-negara berkembang,keterbatasan kemampuan pencatatan lebih disebabkan oleh kelemahan administratif dan struktur kegiatan ekonomi masih didominasi oleh kegiatan pertanian dan informal.

Tugas 5

Pengertian uang dan jenis uang
Uang merupakan alat tukar dan alat pembayaran yang sah. pada masa-masa sebelumnya, pembayaran dilakukan dengan cara barter, yaitu barang ditukar dengan barang secara langsung.
Sejarah Uang
Pada jaman dahulu, jual beli dilakukan dengan sistem barter. Barter adalah perdagangan yang dilakukan dengan cara tukar menukar barang, setelah barter orang mulai menggunakan alat pembayaran yang disepakati.
Sebelum menggunakan uang, orang menggunakan barang yang tertentu sebagai alat pembayaran, misalnya kulit kerang, mutiara, batu permata, tembaga, emas, perak , manik-manik, dan gigi binatang.
Pada zaman modern uang digunakan sebagai alat pembayaran. dengan menggunakan uang, manusia berusaha memenuhi kebutuhannya.
Jenis-Jenis Uang
Jenis-Jenis uang di bagi menjadi dua yaitu:
  • Uang kartal
Uang kartal adalah uang yang digunakan sebagai alat pembayaran dalam kehidupan sehari-hari. Uang kartal berupa uang logam dan uang kertas, mata uang negara kita adalah Rupiah, uang pertama yang dibuat oleh Indonesia adalah Oeang Republik Indonesia.
Lembaga yang bertugas dan mengawasi peredaran uang rupiah adalah Bank Indonesia, sedangkan perusahaan yang mencetak uang rupiah adalah Perum Peruri (Percetakan Uang Republik Indonesia).
  • Uang Giral
Uang giral adalah surat berharga yang dapat diuangkan di bank atau dikantor pos. Contoh uang giral, cek, giro pos, wesel dan surat berharga.Uang giral biasanya digunakan untuk transaksi dengan nilai uang yang sangat besar.
Kegunaan uang ialah Uang dapat digunakan sebagai alat pembayaran, alat penukar, alat penentu harga, dan dapat pula di tabung.

Pengertian dan Jenis Bank
Secara umum bank adalah suatu badan usaha yang memiliki wewenang dan fungsi untuk untuk menghimpun dana masyarakat umum untuk disalurkan kepada yang memerlukan dana tersebut. Berikut di bawah ini adalah macam-macam dan jenis-jenis bank yang ada di Indonesia beserta arti definisi / pengertian masing-masing bank.
Jenis-Jenis Bank :
1. Bank Sentral
Bank sentral adalah bank yang didirikan berdasarkan Undang-undang nomor 13 tahun 1968 yang memiliki tugas untuk mengatur peredaran uang, mengatur pengerahan dana-dana, mengatur perbankan, mengatur perkreditan, menjaga stabilitas mata uang, mengajukan pencetakan / penambahan mata uang rupiah dan lain sebagainya. Bank sentral hanya ada satu sebagai pusat dari seluruh bank yang ada di Indonesia.
2. Bank Umum
Bank umum adalah lembaga keuangan uang menawarkan berbagai layanan produk dan jasa kepada masyarakat dengan fungsi seperti menghimpun dana secara langsung dari masyarakat dalam berbagai bentuk, memberi kredit pinjaman kepada masyarakat yang membutuhkan, jual beli valuta asing / valas, menjual jasa asuransi, jasa giro, jasa cek, menerima penitipan barang berharga, dan lain sebagainya.
3. Bank Perkreditan Rakyat / BPR
Bank perkreditan rakyat adalah bank penunjang yang memiliki keterbatasan wilayah operasional dan dana yang dimiliki dengan layanan yang terbatas pula seperti memberikan kridit pinjaman dengan jumlah yang terbatas, menerima simpanan masyarakat umum, menyediakan pembiayaan dengan prinsip bagi hasil, penempatan dana dalam sbi / sertifikat bank indonesia, deposito berjangka, sertifikat / surat berharga, tabungan, dan lain sebagainya.

Pengertian Kebijakan Moneter


Arti Definisi / Pengertian Kebijakan Moneter (Monetary Policy)
Kebijakan Moneter adalah suatu usaha dalam mengendalikan keadaan ekonomi makro agar dapat berjalan sesuai dengan yang diinginkan melalui pengaturan jumlah uang yang beredar dalam perekonomian. Usaha tersebut dilakukan agar terjadi kestabilan harga dan inflasi serta terjadinya peningkatan output keseimbangan.
Pengaturan jumlah uang yang beredar pada masyarakat diatur dengan cara menambah atau mengurangi jumlah uang yang beredar. Kebijakan moneter dapat digolongkan menjadi dua, yaitu :
1. Kebijakan Moneter Ekspansif / Monetary Expansive Policy
Adalah suatu kebijakan dalam rangka menambah jumlah uang yang edar
2. Kebijakan Moneter Kontraktif / Monetary Contractive Policy
Adalah suatu kebijakan dalam rangka mengurangi jumlah uang yang edar. Disebut juga dengan kebijakan uang ketat (tight money policu)
Kebijakan moneter dapat dilakukan dengan menjalankan instrumen kebijakan moneter, yaitu antara lain :
1. Operasi Pasar Terbuka (Open Market Operation)
Operasi pasar terbuka adalah cara mengendalikan uang yang beredar dengan menjual atau membeli surat berharga pemerintah (government securities). Jika ingin menambah jumlah uang beredar, pemerintah akan membeli surat berharga pemerintah. Namun, bila ingin jumlah uang yang beredar berkurang, maka pemerintah akan menjual surat berharga pemerintah kepada masyarakat. Surat berharga pemerintah antara lain diantaranya adalah SBI atau singkatan dari Sertifikat Bank Indonesia dan SBPU atau singkatan atas Surat Berharga Pasar Uang.
2. Fasilitas Diskonto (Discount Rate)
Fasilitas diskonto adalah pengaturan jumlah duit yang beredar dengan memainkan tingkat bunga bank sentral pada bank umum. Bank umum terkadang mengalami kekurangan uang sehingga harus meminjam ke bank sentral. Untuk membuat jumlah uang bertambah, pemerintah menurunkan tingkat bunga bank sentral, serta sebaliknya menaikkan tingkat bunga demi membuat uang yang beredar berkurang.
3. Rasio Cadangan Wajib (Reserve Requirement Ratio)
Rasio cadangan wajib adalah mengatur jumlah uang yang beredar dengan memainkan jumlah dana cadangan perbankan yang harus disimpan pada pemerintah. Untuk menambah jumlah uang, pemerintah menurunkan rasio cadangan wajib. Untuk menurunkan jumlah uang beredar, pemerintah menaikkan rasio.
4. Himbauan Moral (Moral Persuasion)
Himbauan moral adalah kebijakan moneter untuk mengatur jumlah uang beredar dengan jalan memberi imbauan kepada pelaku ekonomi. Contohnya seperti menghimbau perbankan pemberi kredit untuk berhati-hati dalam mengeluarkan kredit untuk mengurangi jumlah uang beredar dan menghimbau agar bank meminjam uang lebih ke bank sentral untuk memperbanyak jumlah uang beredar pada perekonomian.

Arsitektur Perbankan Indonesia
Arsitektur Perbankan Indonesia (API) merupakan suatu kerangka dasar sistem perbankan Indonesia yang bersifat menyeluruh dan memberikan arah, bentuk, dan tatanan industri perbankan untuk rentang waktu lima sampai sepuluh tahun ke depan. Arah kebijakan pengembangan industri perbankan di masa datang oleh API dilandasi oleh visi mencapai suatu sistem perbankan yang sehat, kuat dan efisien guna menciptakan kestabilan sistem keuangan dalam rangka membantu mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
API menjadi kebutuhan yang mendesak bagi perbankan Indonesia dalam rangka memperkuat fundamental industri perbankan. Krisis ekonomi tahun 1997 menunjukkan bahwa industri perbankan nasional belum memiliki kelembagaan perbankan yang kokoh yang didukung dengan infrastruktur perbankan yang baik sehingga secara fundamental masih harus diperkuat untuk dapat mengatasi gejolak internal maupun eksternal. Belum kokohnya fundamental perbankan nasional merupakan tantangan bukan hanya bagi industri perbankan secara umum, tetapi juga bagi Bank Indonesia sebagai otoritas pengawasnya.
Bertitik tolak dari kebutuhan untuk memiliki fundamental perbankan yang lebih kuat dan sebagai upaya lanjutan dalam program penyehatan perbankan yang saat ini sedang berjalan, maka sejak dua tahun terakhir dengan masukan-masukan berharga dari berbagai stakeholders, Bank Indonesia telah menyelesaikan penyusunan API. Mengingat API merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari program restrukturisasi perbankan maupun white paper penyehatan perbankan nasional pasca IMF, maka Bank Indonesia akan mulai mengimplementasikan API pada tahun 2004. Mengingat lingkup kebijakan dan pembahasan yang akan ditempuh dan perlunya persiapan yang harus dilakukan oleh bank-bank dan Bank Indonesia dalam mengantisipasi perubahan dimaksud, maka implementasi perubahan-perubahan tersebut akan dilakukan secara bertahap.